Tutorial Lengkap Kompilasi Template Ekspor Godot Engine untuk Android

Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh Pada kesempatan kali ini, saya akan share tutorial yang sangat lengkap tentang bagaiman...


Assalamu'alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh

Pada kesempatan kali ini, saya akan share tutorial yang sangat lengkap tentang bagaimana cara compile (mengompilasi) export template (template ekspor) Godot Engine untuk platform Android. Di Godot Docs sebenarnya sudah ada tutorial ini, tapi Bahasa Inggris yang mungkin sulit untuk kita pahami. Sedangkan tutorial ini menggunakan Bahasa Indonesia yang mudah untuk dipahami. Selain itu, tutorial ini juga disertakan penjelasan untuk setiap software yang diperlukan dalam proses kompilasi. Berikut ini tutorialnya.


Catatan

Sebenarnya menggunakan deployer dan template ekspor bawaan sudah cukup bagus. Menyusun APK Android secara manual berguna untuk build khusus atau paket khusus untuk deployer, misalnya modul, dll.


Persyaratan

Untuk mengompilasi menggunakan sistem operasi Windows, Linux atau macOS, diperlukan berikut ini:

JDK 6 atau lebih baru
Anda dapat menggunakan OpenJDK maupun Oracle JDK. Jika menggunakan OpenJDK, Anda harus build sendiri. Supaya lebih mudah, gunakan Oracle JDK saja. Untuk versinya, download saja JDK 8 karena JDK 9 dan JDK 10 belum diuji.
*Setujui License Agreement-nya, kemudian download sesuai OS dan bit PC Anda
Cara menginstalnya seperti biasa, ikuti saja instruksinya.

Android SDK
Ada 2 cara, yaitu dengan GUI dalam Android Studio dan dengan alat command line yang dapat di download melalui link berikut ini.
Untuk caranya silakan search di Google. Kemudian unduh dan instal paket-paket yang diperlukan berikut ini.
  • Android SDK Build-tools, saya menggunakan versi 27.0.3
  • SDK Platform, saya menggunakan versi API 27
  • Android Support Repository, instal yang terbaru
  • Google Repository, instal yang terbaru
  • Ndk Bundle r13 atau lebih baru, instal yang terbaru

Gradle
(akan diunduh dan diinstal secara otomatis jika hilang)



Python 2.7.x atau Python 3.5.x
Pilihlah versi yang berawalan 2.7 atau 3.5, misalnya 2.7.15 atau 3.5.5. Saya pernah coba compile menggunakan Python 3.7.0 gagal, kemudian saya ganti menggunakan Python 2.7.15 dan akhirnya berhasil. Jadi saya sarankan jangan mendownload versi yang lain agar tidak rugi kuota dan waktu untuk mendownload.
Untuk cara menginstalnya seperti biasa, tinggal ikuti instruksinya.
Dan pastikan bahwa path (jalur) Python sudah ada di dalam variabel Path pada Environment Variables. Untuk OS Windows, caranya tekan Windows+R, kemudian ketik systempropertiesadvanced, lalu klik Environment Variables.... Carilah variabel Path di User variables (bagian atas) dan di System variables (bagian bawah), kemudian klik Edit... untuk memeriksa apakah sudah ada path Python di situ (User variables maupun System variables). Jika belum ada, tambahkan path Python di komputer Anda, biasanya "C:\Python(versi)".

Sistem Build SCons
Untuk file TAR.GZ atau ZIP Anda ekstrak terlebih dahulu, kemudian buka foldernya. Buka CMD atau Windows Powershell (di Windows 10) di situ dengan cara Shift+Klik Kanan kemudian pilih Open CMD atau Open Windows Powershell window here. Di jendela CMD ketik python setup.py install . Tunggu sampai selesai.
Anda juga dapat menggunakan Windows Installer untuk menginstal SCons yang mungkin akan lebih mudah (saya belum pernah mencobanya). Tapi untuk versi terakhir saat saya menulis artikel ini belum ada Windows Installernya.

PyWin32 [hanya untuk Windows]
Ini adalah opsional (tidak wajib), yaitu untuk kompilasi paralel jika Anda memiliki core CPU lebih dari satu. Tujuannya adalah untuk mempercepat kompilasinya nanti.
Di sana ada dua jenis file, yaitu installer (EXE) dan kode sumber (source code). Pilihlah yang installer jika Anda tidak ingin repot. Pilih installer sesuai dengan versi Python yang Anda miliki.
Untuk cara menginstalnya tinggal klik Next, Next... seperti biasa.

Itu saja diperlukan untuk kompilasi. Lanjut ke cara menyiapkan sistem build.


Menyiapkan sistem build

Tambahkan variabel berikut ke Environment Variable.
ANDROID_HOME mengarah ke Android SDK. Misalnya: C:\Android\sdk
ANDROID_NDK_ROOT mengarah ke Android NDK. Misalnya C:\Android\sdk\ndk-bundle

Untuk mengatur Environment Variable pada Windows, caranya tekan Windows+R, kemudian ketik systempropertiesadvanced, lalu klik Environment Variables....

Untuk mengatur Environment Variable pada Unix (misalnya Linux, macOS), gunakan export ANDROID_HOME=/path/to/android-sdk dan export ANDROID_NDK_ROOT=/path/to/android-ndk. Di mana /path/to/android-sdk dan /path/to/android-ndk adalah jalur di mana Android SDK dan Android NDK ditempatkan pada PC Anda.

Toolchain
Godot biasanya mencoba untuk menjaga kode build Android-nya up to date, tetapi Google sering mengubah versi toolchain-nya, jadi jika kompilasi gagal karena versi toolchain yang salah, buka direktori NDK Anda dan periksa nomor saat ini, lalu tambahkan variabel berikut ke Environment Variable.
NDK_TARGET (secara default diatur menjadi "arm-linux-androideabi-4.9")


Mendownload kode sumber Godot

Kode sumber terbaru tersedia di GitHub, Anda juga dapat mendapatkannya melalui sistem kontrol versi git. Anda juga dapat mendownloadnya secara manual melalui link berikut.
KODE SUMBER GODOT
Pilih Branch yang sesuai dengan versi Godot yang Anda pakai. Branch master adalah Godot 3.1. Branch


Menambahkan modul

Salah satu tujuan dari mengompilasi template sendiri adalah agar kita bisa menambahkan modul yang kita inginkan. Untuk menyertakan modul, salin saja folder modul yang ingin Anda sertakan ke folder "modules" yang ada di kode sumber Godot.


Build template ekspor

Godot memerlukan dua template ekspor untuk Android: template "rilis" yang dioptimalkan (android_release.apk) dan versi debug (android_debug.apk). Kompilasi template ekspor standar dilakukan dengan memanggil scons dengan argumen berikut:

Template rilis (digunakan saat mengekspor dengan "Debugging Enabled" DIMATIKAN)

C:\godot> scons platform=android target=release
C:\godot> cd platform/android/java
C:\godot\platform\android\java> gradlew build

(di Linux atau MacOS, jalankan script gradlew dengan ./gradlew build)

APK yang dihasilkan adalah:
bin\android_release.apk

Template debug (digunakan saat mengekspor dengan "Debugging Enabled" DINYALAKAN)

C:\godot> scons platform=android target=release_debug
C:\godot> cd platform/android/java
C:\godot\platform\android\java> gradlew build

APK yang dihasilkan adalah:
bin\android_debug.apk

Kompilasi yang lebih cepat
Jika Anda menggunakan Unix atau menginstal PyWin32 pada Windows dan memiliki beberapa core CPU, Anda dapat mempercepat kompilasi dengan menambahkan argumen -jx ke perintah SCons, di mana x merupakan jumlah core yang ingin Anda alokasikan ke kompilasi, misalnya jika CPU Anda memiliki 4 core:
scons platform=android target=release -j4

Menambahkan dukungan untuk perangkat x86
Jika Anda juga ingin menyertakan dukungan untuk perangkat x86, jalankan perintah scons untuk kedua kalinya dengan argumen android_arch=x86 sebelum membuat APK dengan Gradle. Misalnya untuk template rilis:

C:\godot> scons platform=android target=release
C:\godot> scons platform=android target=release android_arch=x86
C:\godot> cd platform/android/java
C:\godot\platform\android\java> gradlew build

Ini akan membuat fat biner yang berfungsi di kedua platform, tetapi akan menambah sekitar 6 megabyte ke APK.

Pemecahan masalah
Mungkin perlu untuk membersihkan cache build antara dua kompilasi APK, karena beberapa pengguna telah melaporkan masalah ketika membangun dua templat ekspor satu demi satu.


Menggunakan template ekspor

Sebagai template ekspor untuk Android, Godot perlu merilis dan mendebug APK yang dikompilasi terhadap versi/commit yang sama dengan editor. Jika Anda menggunakan biner resmi untuk editor, pastikan untuk menginstal templat ekspor yang cocok, atau untuk membuat biner Anda sendiri dari versi yang sama.

Saat mengekspor game Anda, Godot membuka APK, mengubah beberapa hal di dalamnya dan menambahkan file Anda.

Menginstal template
Template yang baru dikompilasi (android_debug.apk dan android_release.apk) harus disalin ke folder template Godot dengan nama masing-masing. Folder template dapat ditemukan di:

Windows: C:\Users\[namapengguna]\AppData\Roaming\Godot\templates
Linux: /home/[namapengguna]/.local/share/godot/templates/[gd-version]/
macOS: /users/[namapengguna]/.godot/templates

Namun, jika Anda menulis modul khusus atau kode C ++ khusus, Anda mungkin malah ingin mengonfigurasi APK Anda sebagai template ekspor khusus di sini:
../../_images/andtemplates.png

Anda bahkan tidak perlu menyalinnya, Anda dapat mereferensikan file yang dihasilkan di direktori bin\ folder sumber Godot Anda, sehingga lain kali Anda membangun Anda secara otomatis akan memiliki template kustom yang direferensikan.


Pemecahan masalah

Aplikasi tidak terinstal
Android mungkin mengeluh aplikasi tidak terinstal dengan benar. Jika ya, periksa yang berikut:

Periksa apakah keystore debug dibuat dengan benar.
Periksa apakah jarsigner dari JDK 6, 7, atau 8.
Jika masih gagal, buka CMD dan jalankan logcat:

C:\android-sdk\platform-tools> adb logcat
Dan periksa output saat aplikasi diinstal. Alasan kegagalan akan disajikan di sana.

Mintalah bantuan jika Anda tidak dapat mengetahuinya.

Aplikasi langsung keluar
Jika aplikasi berjalan tetapi langsung keluar, mungkin ada salah satu dari alasan berikut:

  • Pastikan untuk menggunakan templat ekspor yang sesuai dengan versi editor Anda; jika Anda menggunakan versi Godot baru, Anda harus memperbarui template juga.
  • libgodot_android.so tidak ada dalam lib/armeabi-v7aataulib/armeabi
  • Perangkat tidak mendukung armv7 (coba kompilasi sendiri untuk armv6)
  • Perangkat adalah Intel, dan apk dikompilasi untuk ARM.

Dalam hal apapun, adb logcat seharusnya juga menunjukkan penyebab kesalahan.

Kompilasi gagal
Pada sistem Linux dengan Kernel versi 4.3 atau yang lebih baru, kompilasi mungkin gagal dengan kesalahan “pthread_create failed: Resource temporarily unavailable.”
Ini karena perubahan cara Linux membatasi pembuatan benang. Tetapi Anda dapat mengubah batas tersebut melalui baris perintah. Silakan baca bagian ini secara menyeluruh sebelum memulai.
Pertama buka terminal, kemudian mulai kompilasi seperti biasa (mungkin ide yang baik untuk menjalankan -clean pertama). Sementara kompilasi masukkan yang berikut di terminal Anda:

user@host:~/$ top -b -n 1 | grep scons

Output harus mencantumkan proses scons, dengan PID sebagai nomor pertama dalam output.
Misalnya PID 1077 dalam output yang ditunjukkan di bawah ini:
user@host:~/$ top -b -n 1 | grep scons
1077 user     20   0   10544   1628   1508 S 0.000 0.027   0:00.00 grep

Sekarang Anda dapat menggunakan perintah lain untuk meningkatkan jumlah proses yang memungkinkan scon untuk bertelur. Anda dapat memeriksa batas saat ini dengan:
user@host:~/$ prlimit --pid=1077 --nproc

Anda dapat meningkatkan batas-batas tersebut dengan perintah:
user@host:~/$ prlimit --pid=1077 --nproc=60000:60500

Tentunya Anda harus mengganti output PID scon dengan top dan batas yang Anda anggap cocok. Ini dalam bentuk –nproc = lunak: keras di mana lunak harus lebih kecil dari atau sama dengan keras. Lihat halaman manual untuk informasi lebih lanjut.

Jika semua berjalan dengan baik, dan Anda memasukkan perintah prlimit sementara scon sedang berjalan, maka kompilasi Anda akan berlanjut tanpa kesalahan.

COMMENTS

Nama

Android,5,Aplikasi Android,4,Berita,2,Film,1,Game,7,Godot Engine,3,Internet Gratis,2,Musik,5,Pelajaran,6,Sejarah,6,Software,11,Software Windows,10,Teknologi,5,Windows,3,
ltr
item
SatuPiksel - Software, Komputer, & Internet: Tutorial Lengkap Kompilasi Template Ekspor Godot Engine untuk Android
Tutorial Lengkap Kompilasi Template Ekspor Godot Engine untuk Android
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjtWu_g20mstGeJUlUkBYApBobrC7ummNDpW52QfTtGsv6ZNE9ZkCL8C5C04n2dMwo3a8WcGouS193YkmwbtIsUc3aLDnWs7H7QPnUgZBE9jZ0kXyES-40tWr4bZJznadCBSN28wNj0LW4/s640/compgofand.jpg
https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjtWu_g20mstGeJUlUkBYApBobrC7ummNDpW52QfTtGsv6ZNE9ZkCL8C5C04n2dMwo3a8WcGouS193YkmwbtIsUc3aLDnWs7H7QPnUgZBE9jZ0kXyES-40tWr4bZJznadCBSN28wNj0LW4/s72-c/compgofand.jpg
SatuPiksel - Software, Komputer, & Internet
https://satupiksel.blogspot.com/2018/07/tutorial-lengkap-compile-export-template-godot-untuk-android.html
https://satupiksel.blogspot.com/
https://satupiksel.blogspot.com/
https://satupiksel.blogspot.com/2018/07/tutorial-lengkap-compile-export-template-godot-untuk-android.html
true
7237401354705237021
UTF-8
Semua Posting Termuat Tidak ditemukan posting apapun LIHAT SEMUA Baca selengkapnya Balas Batal membalas Hapus Oleh Beranda HALAMAN POSTING Lihat Semua DISARANKAN UNTUK ANDA LABEL ARSIP TELUSURI SEMUA POSTING Tidak ditemukan posting apapun yang cocok permintaan Anda Kembali ke Beranda Minggu Senin Selasa Rabu Kamis Jumat Sabtu Min Sen Sel Rab Kam Jum Sab Januari Februari Maret April Mei Juni Juli Agustus September Oktober November Desember Jan Feb Mar Apr Mei Jun Jul Agu Sep Okt Nov Des baru saja 1 menit yang lalu $$1$$ menit yang lalu 1 jam yang lalu $$1$$ jam yang lalu Kemarin $$1$$ hari yang lalu $$1$$ minggu yang lalu lebih dari 5 minggu yang lalu Pengikut Ikuti KONTEN INI PREMIUM Silakan bagikan untuk membuka Salin Semua Kode Pilih Semua Kode Semua kode telah disalin ke papan klip Anda Tidak dapat menyalin kode / teks, silakan tekan [CTRL]+[C] (atau CMD+C dengan Mac) untuk menyalin